Kadang
ibu tidak sempat untuk memberikan ASInya secara terus menerus. Ini
disebabkan karena seorang ibu mengalami kelelahan pada saat pemberian
ASI. Memerah dan menyimpan ASI
yang baik dan aman menjadi slah satu solusi terbaik yang aman dan tepat
untuk para ibu yang bekerja tetapi ingin memberikan ASI nya juga kepada
Bayinya.
Ini dia beberapa Tips yang
bisa dilakukan di rumah agar susu ibu bisa tetap segar aman untuk
diminum dan dikonsumsi oleh si buah hati antara lain adalah:
Siapkan ASI Pada Wadah
Siapkan
wadah yang dapat menanpung ASi yang mudah si seterilkan, biasanya
berupa botol bertutup kencang yang terbuat dari bahan yang tahan panas.
Wadah yang sesuai
Maksudnya wadah yang sesuai adalah wadah yang volumenya sesuai dengan kebutuhan bayi anda untuk sekali konsumsi.
Jangan simpan di lemari pendingin
Jangan
ditarok dilemari endingin apabila ASI yang telah di perah tidak kurang
dari 6 jam setelah di perah jadi lemari pendingin tidak di perlukan.
Simpan di lemari pendingin bila 24 jam
Simpanlah
di lemari pendingin bila asi yang akan di konsumsi melebihi dari batas
24 jam. Ini dimaksudkan agar asi yang akan di konsumsi tetap segar dan
bersih dari segala kuman yang ada.
Simpan lemari di bagian tengah
Masudnya
dengan menyimpan ASi di bagian tengah maksudnya adalah di bagian tengan
terdalm dari freezer, karena lokasi lokasi tersebut memiliki
temperature yang lebih dingin dan konstan.
Jangan simpan dipintu lemari pendingin
Janagn
pernah sekalipun menaruh atau meletakkan ASI di lemari pendingin karena
ini sangat tidak baik. Karena, temperature pada pintu lemari pending
bisa dapat sewaktu berubah dan ini tidak baik sekali bagi ASI anda.
Dengan
adanya bebrapa tip diatas semoga dapat membatu para ibu dalam
memberikan ASI meskipu tanpa langsung diberikan kepada si buah hati. ASI
sangat dibutuhkan oleh bayi karena akan memberikan dampak yang positif
dan juga akan membantu proses percepatan pertumbuhan otak bayi anda.
Asi
adalah aspek terpenting untuk menunjang pertumbuhan bayi yang masih
sangat membutuhkan nutrisi untuk membantu perkembangan diri. Asi
memiliki kandungan yang sangat baik untuk bayi karena di dalam asi
terdapat banyak kandungan yang manfaatnya luar biasa yang tidak di
temukan pada susu lainnya.
Tapi sudahkah anda mengetahu cara menyimpan asi
yang benar setelah di perah? Anda tidak perlu bingung lagi karena
disini anda akan mendapatkan informasi yang lengkap dan jelas. Maka dari
itu, ada baiknya bagi ibu untuk tahu tentang persiapan dengan cara penyimpanan asi dan memberikan asi perah yang benar serta memperhatikan waktu asi di simpan.
Cara Penyimpanan ASI
berbeda dengan penyimpanan bahan makanan seperti biasanya. Jika anda
melakukan penyimpanan asi yang tidak benar akan merusak kualitas menurun
dan rusak. Dengan kualitas susu yang rusak akan membuat bayi mungil
anda mengalami gangguan yang mempengaruhi system perkembangan dengan
baik.
Untuk itu berikut ini beberapa tahapan penyimpanan yang benar:
• Suhu ruang 19- 22c = 4- 10 jam
• Kulkas bawah dengan suhu 0- 4c = 2- 3 hari untuk kulkas berpintu satu
• Freezer pada kulkas berpintu dua < 4c = 3- 4 bulan
• Freezer khusus -19c = 6 bulan atau lebih
Selain tahapan tersebut, anda harus mengetahui teknik yang benar sebagai cara penyimpanan asi.
Cara
penyimpanan tersebut dapat anda lakukan sendiri di rumah dan mudah di
lakukan, diantaranya, siapkan wadah yang mudah di sterilkan yang terbuat
dari bahan tahan panas, sesuaikan botol susu untuk bayi, bubuhkan lebel
setiap kali ibu menyimpan botol dengan jam dan tanggal saat memerah
susu.
Bila asi yang di gunakan kurang
dari 6 jam maka tidak perlu menyimpan di kulkas, bila di simpan lebih
dari 24 jam segera masukan ke kulkas dengan suhu 40C jangan sampai beku.
Asi yang didinginkan jangan di rebus yang akan membuat kualitas menurun
dan pastikan untuk selalu mengecek asi yang anda simpan masih baik atau
tidak untuk si kecil.
0 komentar:
Posting Komentar